Tanoto Foundation: Pemda Bisa Replikasi Program Pintar untuk Tingkatkan Literasi Siswa

Kamis, 15 Oktober 2020 10:41 fasilitator guru nasional Sustainable Development Goals Tanoto Foundation Replikasi Program Pintar
Tanoto Foundation: Pemda Bisa Replikasi Program Pintar untuk Tingkatkan Literasi Siswa
Tanoto Foundation: Pemda Bisa Replikasi Program Pintar untuk Tingkatkan Literasi Siswa

Direktur Pendidikan Dasar Tanoto Foundation Margaretha Ari Widowati sedang berdiskusi mengenai program PINTAR dengan Kompas.com melalui aplikasi Zoom pada Rabu (14/10/2020).(DOK. KOMPAS.com/ELISABETH DIANDRA SANDI)

YUKBIZ.COM, JAKARTA – Pendidikan bagi masyarakat Indonesia menjadi kebutuhan utama agar bangsa ini mengalami percepatan.

Direktur Pendidikan Dasar Tanoto Foundation Margaretha Ari Widowati, pada Rabu (14/10/2020) kemarin, menyampaikan harapannya kepada pemerintah daerah (pemda) untuk mereplikasi program-program pendidikan dari Tanoto Foundation.

Melalui Program Pintar, lembaga filantropi yang kerap bermitra dengan pemerintah ini menciptakan model untuk meningkatkan kualitas guru, kepala sekolah, dan pengawas agar kemampuan literasi siswa dalam membaca, matematika, dan sains dapat meningkat.

BACA JUGA:

 * Wow… Harga Kawasaki W175 Baru tak Sampai Rp 20 juta, Harga Normal Rp 30,8 Juta

Kabar Baik, Farmasi Inggris Siap Pasok 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19 ke Indonesia

“Dalam program Pintar itu kita ingin bisa berkontribusi, mendukung pemerintah untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam hal membaca, matematika, dan sains. Which is itu sesuai dengan goals (tujuan) dari Sustainable Development Goals-nya (SDGs) Indonesia juga gitu ya,” jelas Margaretha.

SDGs merupakan tujuan global yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk fokus merancang 17 tujuan yang saling terkait supaya mencapai masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan untuk semua orang.

Dalam SDGs pada poin 4.1.1 untuk Indonesia, dampak dalam dunia pendidikan yang ingin dicapai ialah peningkatan kemampuan siswa dalam membaca, matematika, dan sains.

Margaretha atau yang lebih akrab disapa oleh Ari menceritakan bahwa Tanoto Foundation sudah menerima satu kabupaten yang ingin mereplikasi program PINTAR.

“Dia (pemda) datang ke kami, dia bilang 'Bu saya mau mengadopsi Bapak/Ibu punya program'. Jadi kita join financing sama mereka. Saya hanya bayarin misalnya biaya fasilitatornya saja, tapi di luar itu semuanya ditanggung sama pemerintah,” kata Ari.

BACA JUGA:

Berita Terkait