Daftar Saham BUMN dan BUMD yang Bisa Jadi Portofolio Investasi Anda, Menarik dan Menguntungkan

Kamis, 18 Agustus 2022 03:32 harga saham BUMD harga saham BUMN investasi di Riau harga saham hari ini
Daftar Saham BUMN dan BUMD yang Bisa Jadi Portofolio Investasi Anda, Menarik dan Menguntungkan
Daftar Saham BUMN dan BUMD yang Bisa Jadi Portofolio Investasi Anda, Menarik dan Menguntungkan

ILUSTRASI harga saham terbaru hari ini

YUKBIZ.COM - Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun Daerah (BUMD) mencatatkan kinerja bagus hingga semester I 2022. Berapa harga saham terbarunya?

Lalu, saham BUMN dan BUMD apa saja yang layak masuk portofolio investasi?

Merujuk laporan keuangan semester I 2022, sebagian besar perusahaan milik pemerintah baik BUMN dan BUMD mencatatkan kenaikan laba. Peningkatan laba dipimpin oleh bank BUMN.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mencatatkan lonjakan laba bersih 98,38% menjadi Rp 24,88 triliun year on year (yoy). 

Bank Mandiri (BMRI) mencatatkan laba bersih Rp 20,2 triliun yoy atau naik signifikan 61,7%.

Laba PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) meningkat 75,1% menjadi Rp 8,8 triliun pada Semester I 2022. Kemudian, Bank Tabungan Negara (BBTN) dalam lima bulan pertama berhasil membukukan laba sebesar Rp 1,06 triliun atau naik 49,19%.

Selain perbankan, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mencatat kenaikan laba sebesar 6,89% menjadi Rp 13,31 triliun pada semester I 2022.

Dari sisi indeks, IDX BUMN20 mampu menguat 8,61% secara year to date. Sedangkan IDX-MES BUMN17 naik 3,58% sejak awal tahun ini. Dalam evaluasi terkini, emiten yang menjadi konstituen IDX-MES BUMN17 belum ada perubahan. Sementara pada IDX BUMN20 terjadi pergeseran.

Saham PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), dan PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) tergusur oleh PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), dan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL).

Financial Expert Ajaib Sekuritas, M. Julian Fadli menyoroti kinerja emiten BUMN perbankan yang secara fundamental terbilang cemerlang. Hingga separuh tahun ini, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mampu mengalami peningkatan net profit di level dobel digit.

"Seiring dengan tahun 2022 sebagai tahun pemulihan ekonomi, sektor perbankan menjadi indikator paling utama yang akan mengalami pertumbuhan secara kinerja," kata Julian kepada Kontan.co.id, Rabu (17/8).

Deputy Head of Research Sinarmas Sekuritas, Ike Widiawati, menambahkan, peningkatan rasio profitabilitas emiten plat merah tidak hanya terjadi pada bank big caps, tapi juga pada AGRO, BRIS, dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR).

Berita Terkait