Badan Pusat Statistik Provinsi Riau mencatat nilai tukar petani (NTP) di daerah itu pada Agustus 2021 sebesar 136,74 atau naik sebesar 3,47 persen dibanding NTP Juli 2021 sebesar 132,16
"Risiko tersebut yaitu pertama masih tingginya ketergantungan Riau terhadap pasokan komoditas pangan dari daerah lain, lalu kedua yaitu ancaman la nina yang berpotensi menyebabkan curah hujan tinggi di daerah sentra produsen," ujarnya.
Koordinator Sekretariat Satu Data Indonesia Tingkat Pusat Oktorialdi menjelaskan bahwa tumpang tindih data menjadi salah satu masalah klasik yang terus dibenahi.