Sistem Logistik E-commerce Bantu UMKM Percepat dan Perluas Rantai Distribusi

Jum'at, 07 Mei 2021 12:55 Pelaku UMKM platform e-commerce teknologi digital Logistik E-commerce
Sistem Logistik E-commerce Bantu UMKM Percepat dan Perluas Rantai Distribusi
Sistem Logistik E-commerce Bantu UMKM Percepat dan Perluas Rantai Distribusi

Studi bertajuk “Percepatan Ekonomi Digital Indonesia melalui e-Commerce” yang dilakukan Lazada pada kuartal IV-2020 menemukan, 92 persen UMKM yang telah terdigitalisasi dan menggunakan platform e-commerce merasa terbantu dalam urusan kegiatan logistik.

Selain mempermudah urusan logistik, pemanfaatan e-commerce juga memberikan peluang bagi pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya.

Riset yang sama mendapati bahwa 94 persen dari UMKM yang telah terdigitalisasi memperoleh pelatihan marketing dari e-commerce.

Manfaat tersebut dirasakan oleh Fitria, pemilik toko Juara Snack yang memasarkan dagangannya di Lazada.

“Setelah bergabung dengan Lazada, saya menerima pelatihan intensif dari tim Lazada mengenai strategi pengembangan bisnis digital, termasuk mengenai peranan sistem logistik yang bisa dioptimalkan oleh toko,” ungkap Fitria dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (26/3/2021).

Fitria menambahkan, berkat pemanfaatan sistem logistik dan pelatihan dari e-commerce, ia mampu memproses hingga lebih dari 1.000 pesanan setiap hari tanpa kewalahan mengelola pengiriman.

Country Chief Logistics Officer Lazada Indonesia Philippe Auberger membenarkan hal tersebut.

Sistem logistik Lazada, kata dia, memang telah mengandalkan big data analytics untuk memudahkan pengiriman barang.

Tak hanya itu, pemanfaatan teknologi pintar tersebut membuat pelaku usaha bisa memperoleh berbagai insight yang dibutuhkan dalam perencanaan bisnis, baik untuk jangka pendek maupun panjang.

BACA JUGA:

Menaker Puji Produk Ecoprint, Janji Beri Pelatihan Digital Marketing ke Perajinnya

Kabar Baik bagi Pelaku UMKM, BRI Fokus Kembangkan Produk Pembiayaan Sub-Segmen Mikro

“Selain (menyediakan sistem logistik berteknologi mumpuni), jaringan regional kami juga memungkinkan pebisnis untuk berekspansi ke negara lain. Peluang ini bisa didapat melalui solusi cross-border,” kata Philippe.

Berita Terkait