Jaringan komunitas pelaku UKM turut pula menghangatkan suasana secara gotong-royong melalui ‘Pasarempah Tumpah’ (pasar produk pangan/non-pangan dan makanan/minuman siap saji yang berkaitan dengan tradisi/budaya dari daerah penghasil beras dan rempah), ‘Toko Kelontong’ (toko aneka produk titipan para pelaku usaha kecil yang berasal dari luar Bali), hingga workshop singkat yang memperkenalkan beragam produk budaya dari rempah dan beras.
Pameran Mini akan menampilkan peta Jalur Rempah dan peta sebaran rempah yang dapat memberikan gambaran singkat tentang jejak perdagangan rempah Nusantara.
Tak ketinggalan, pelaku seni tradisi dari beberapa daerah di Indonesia turut tampil meramaikan festival.
"Kami ingin menghadirkan kembali spirit kebersamaan yang melekat pada tradisi Nusantara melalui pangannya," ucap Kumoratih. (**)
BACA JUGA:
* Jangan Takut Investasi, Simak Kiat Warren Buffett Menghadapi Resesi
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Promosikan Rempah dan Beras di G20, Spice & Rice Festival akan Digelar di Bali", Klik untuk baca: https://umkm.kompas.com/read/2022/11/01/172115783/promosikan-rempah-dan-beras-di-g20-spice-rice-festival-akan-digelar-di-bali?page=all#page2.