Menuliskan Nama dalam Tulisan, Wujud Menghargai Termasuk ke Orang Biasa. Membuka Hati Berbagi Hati Dr Aqua Dwipayana

Menuliskan Nama dalam Tulisan, Wujud Menghargai Termasuk ke Orang Biasa

Pengantar: Palaksa Lanal Bengkulu Mayor Laut (P) Rayindra Asmara setelah membaca berbagai tulisan yg saya share ke ribuan anggota Komunitas Komunikasi Jari Tangan termasuk dirinya, tergelitik untuk merespon. Di bawah ini adalah komentarnya yg disampaikan dengan gaya bertutur.

Selamat pagi Bapak Aqua yg senantiasa menginspirasi saya dan banyak orang lewat tulisan2 yg Bapak share. Semuanya sangat bermanfaat.

Setelah membaca tulisan Bapak yg berjudul Sambil Silaturahim ke Banyak Orang, Delapan Jam Merasakan Asap di Pekanbaru, saya tertarik mengomentarinya. Terutama fokusnya adalah pada nama-nama orang yg ada di tulisan tersebut.

Dalam tulisan itu, saya memperhatikan Bapak dapat mengingat dan menuliskan nama-nama orang yg Bapak jumpai. Sebagian adalah orang=orang yg baru pertama kali  ketemu Bapak.

Meski kegiatan Bapak padat sekali, namun yg pasti Bapak menemui tidak hanya satu-dua orang. Jumlahnya lebih dari itu bahkan sangat banyak. 

BACA JUGA:

* Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) Akan Direvisi

Hebatnya Bapak masih menyempatkan waktu menghapal, minimal mungkin mencatat siapa2 saja yg Bapak temui untuk dituliskan di catatan perjalanan Pak Aqua. Kemudian Bapak membagikan tulisan2nya ke banyak orang.

Pertemuan Singkat tidak Mengurangi Kualitas

Saya menilai Bapak adalah orang sibuk. Setiap hari jadwalnya padat sekali termasuk melakukan silaturahim. Karena itu ketemu setiap orang durasinya tidak selalu lama. Mungkin ada yg hanya 5 - 10 menit. Sangat singkat.

Pertemuan yg singkat tersebut tidak mengurangi kualitas. Nyatanya Bapak tetap menuliskan nama2 mereka. Saya yakin orang-orang yg Bapak tulis namanya itu senang sekali. Itu hal yg membahagiakan mereka plus merupakan suatu kehormatan buat mereka??

Hebatnya nama-nama yg Bapak tulis itu tidak selalu tokoh, pengusaha, atau pejabat. Banyak juga yg orang biasa. Bapak memperlakukan sama semuanya. Menghormati mereka secara universal.