Mata Uang Digital Masih Jadi Isu Hangat Dalam G20, Menyambungkan Sistem Pembayaran Digital Antarnegara

Jum'at, 10 Desember 2021 07:20 KTT G20 mata uang digital mata uang kripto
Mata Uang Digital Masih Jadi Isu Hangat Dalam G20, Menyambungkan Sistem Pembayaran Digital Antarnegara
Mata Uang Digital Masih Jadi Isu Hangat Dalam G20, Menyambungkan Sistem Pembayaran Digital Antarnegara

ILUSTRASI mata uang kripto (ANTARA)

YUKBIZ.COM, BALI - Mata uang digital atau Central Bank Digital Currency (CBDC) menjadi salah satu isu yang dibahas dalam Finance Central Bank Deputies (FCBD) Meetings di Nusa Dua, Bali. 

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, salah satu yang masih digodok dalam rangkaian G20 ini adalah terkait desain CBDC.

“Terkait dengan infrastruktur interkoneksi yang penting dan pilihan teknologinya, apakah blockchain atau stable point. Ini nanti yang akan dibahas,” kata Perry, Kamis (9/12). 

CBDC ini juga erat kaitannya dengan digitalisasi sistem pembayaran.

Dalam digitalisasi sistem pembayaran, utamanya adalah memperlancar dan mempercepat transaksi yang murah, dan berkaitan dengan langkah bersama untuk menyambungkan sistem pembayaran digital antarnegara.

Dengan adanya digitalisasi sistem pembayaran, diharapkan bisa turunkan biaya, percepat dan perluas akses, termasuk praktik-praktik pasar yang baik.

Lewat digitalisasi pembayaran akan mendukung digitalisasi ekonomi. 

Dalam hal perekonomian, digitalisasi sistem pembayaran ini diharapkan mampu mendukung inklusi ekonomi dan keuangan. 

Sumber Kontan dengan judul Mata Uang Digital Masih Jadi Isu Hangat Dalam G20

BACA JUGA: INSPIRATIF Perjalanan Karier CEO dan Co-Founder Blibli Kusumo Martanto, Cara Lihat Peluang

BACA JUGA: Pameran Yamaha di Samsat Pekanbaru

BACA JUGA: TRIK untuk Dapat Potongan Belanja Rp 100.000 dari Pemerintah Pakai SBBI

Berita Terkait