Lawatan UIR Ke Unsyiah Banda Aceh, Saling Berbagi Pengalaman Kelola Kegiatan Mahasiswa yang Menghasilkan Prestasi

Jum'at, 13 Maret 2020 09:04 kerjasama Universitas Islam Riau Wakil Rektor III Universitas Islam Riau Rosyadi
Lawatan UIR Ke Unsyiah Banda Aceh, Saling Berbagi Pengalaman Kelola Kegiatan Mahasiswa yang Menghasilkan Prestasi
Lawatan UIR Ke Unsyiah Banda Aceh, Saling Berbagi Pengalaman Kelola Kegiatan Mahasiswa yang Menghasilkan Prestasi

Foto: Suasana diskusi akademik UIR dengan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh Kamis siang (12/3 2020)/doc.UIR

 

YUKBIZ.COM, PEKANBARU-Universitas Islam Riau (UIR) dan Universitas Syiah (Unsyiah) Kuala Banda Aceh saling menimba pengalaman tentang aktivitas kemahasiswaan dan tata kelola keuangan mahasiswa. Diskusi yang berlangsung dalam suasana keakraban itu dilaksanakan di Gedung Rektorat Unsyiah Banda Aceh pada Kamis siang (12/3 2020) kemarin.

Wakil Rektor III Universitas Syiah Kuala Dr Ir Alfiansyah Yulianur mengapresiasi kedatangan tim UIR yang dipimpin Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Ir H Rosyadi, MSi dan Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan Dr Ir H Asrol. 

Alfiansyah menceritakan pengalamannya dalam mengelola bidang kemahasiswaan hingga meraih prestasi pada bidang-bidang tertentu. Baik akademik maupun non akademik. Termasuk capaian prestasi akreditasi universitas yang diraih Universitas Syiah Kuala dari C melompat ke A.

''Sampai-sampai Menteri Pendidikan Nasional Pak Prof Muhammad Nuh mengapresiasi lompatan akreditasi itu,'' kata Alfiansyah.

"Alhamdulillah, kerja keras kami di Unsyiah termasuk para alumni membuahkan hasil. Assesor yang melakukan visitasi dalam proses akreditasi terkesan dengan cara super aktif alumni dan mahasiswa dalam menjawab pertanyaan. ''Satu pertanyaan assesor kadang dijelaskan hingga sepuluh jawaban,'' sebutnya lagi.

BACA JUGA: Festival Kopi di Pekanbaru, Perkenalkan Kopi Berstandar Nasional Indonesia

Pengalaman serupa juga disampaikan Rosyadi dalam mengelola aktivitas kemahasiswaan di Universitas Islam Riau. Dengan jumlah mahasiswa lebih dari 27 ribu orang.

Pihaknya selalu memberi dukungan kepada mahasiswa untuk beraktivitas. Beberapa diantara kegiatan itu banyak yang mengukir prestasi baik di tingkat lokal, nasional maupun regional.

Hanya saja, ulas Rosyadi, untuk membangun kerjasama antar Universitas pihaknya lebih banyak berkiblat ke Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand, Kamboja maupun Brunai Darussalam. Menurut mantan Dekan Fakultas Pertanian ini, lebih karena pertimbangan pembiayaan.

''Biaya bepergian ke Kuala Lumpur atau negara-negara bagian di sekitarnya relatif murah dibanding pergi ke Pulau Jawa,'' ucap Rosyadi.

Rosyadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Unsyiah yang dengan tangan terbuka menerima kunjungan UIR untuk berbagi pengalaman. Universitas Syiah Kuala dalam pandangannya termasuk perguruan tinggi yang di samping memiliki reputasi juga prestasi akademik.

Berita Terkait