Info Penting: Insentif PPnBM Diperpanjang, ini Rekomendasi Saham untuk Sektor Otomotif

Senin, 21 Juni 2021 04:37 saham sektor otomotif Emiten sektor otomotif Insentif PPnBM Diperpanjang
Info Penting: Insentif PPnBM Diperpanjang, ini Rekomendasi Saham untuk Sektor Otomotif
Info Penting: Insentif PPnBM Diperpanjang, ini Rekomendasi Saham untuk Sektor Otomotif

1. PT Astra International Tbk (ASII)

Perbaikan kinerja ASII pada tahun ini tidak hanya akan ditopang oleh peningkatan penjualan volume mobil seiring adanya insentif PPnBM dan pemulihan aktivitas ekonomi.

ASII juga akan diuntungkan dengan membaiknya kinerja pada bisnis pembiayaan serta bisnis alat berat akibat membaiknya harga komoditas.

Laba bersih ASII diproyeksikan bisa naik 70% dari Rp 10,3 triliun pada 2020 menjadi Rp 17,5 triliun pada 2021. Perolehan tersebut masih di luar keuntungan divestasi BNLI.

Analis Sucor Sekuritas Edward Lowis merekomendasikan untuk beli saham ASII dengan target harga Rp 7.000 per saham.

2. PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS)

Sepanjang 2020 IMAS mencatatkan total pendapatan sebesar Rp 15,23 triliun atau turun 18,21% dari periode sebelumnya yang sebesar Rp 18,62 triliun.

Dari sisi bottom line, IMAS justru membukukan rugi bersih Rp 545,89 miliar pada 2020. Capaian ini berbanding terbalik dari tahun 2019 dengan laba Rp 170,06 miliar. Salah satu anak perusahaan IMAS yang bergerak di bidang impor dan ekspor kendaraan PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS), berencana melakukan penambahan modal melalui rights issue.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana merekomendasikan untuk beli saham IMAS dengan target harga Rp 1.000 per saham

3. PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX)  

MPMX mengambil langkah agresif dengan merevisi target pertumbuhan pendapatan dari yang semula 10-15% dari realisasi tahun lalu, menjadi 20-25%.

Untuk mencapai target tersebut, MPMX akan bertumpu pada empat segmen bisnis, yakni, distribusi dan ritel, transportasi, asuransi, dan entitas asosiasi.

Apalagi, tren pertumbuhan penjualan motor di MPMX terus berlanjut sejak kuartal III-2020 silam.  

Berita Terkait