INFO KRIPTO, Gara-gara Cuitan Elon Musk Dogecoin Melesat Hingga 18%

Sabtu, 15 Januari 2022 07:12 dogecoin Elon Musk mata uang digital mata uang kripto
INFO KRIPTO, Gara-gara Cuitan Elon Musk Dogecoin Melesat Hingga 18%
INFO KRIPTO, Gara-gara Cuitan Elon Musk Dogecoin Melesat Hingga 18%

ILUSTRASI Elon Musk

YUKBIZ.COM, NEW YORK - Miliuner pemilik Tesla, Elon Musk, membuat kaget. 

Sekali lagi memberikan dorongan kepada mata uang kripto dogecoin yang terinspirasi meme. 

Dalam sebuah tweet yang diunggah pada 14 Januari 2022, Musk mengumumkan bahwa Tesla menerima dogecoin —"crypto rakyat"— sebagai alat pembayaran untuk beberapa barang dagangan di situs webnya.

Mengutip Quartz, pelanggan tidak diperbolehkan membeli kendaraan listrik Tesla dengan mata uang tersebut, tetapi mereka dapat membeli beberapa barang koleksi: “cyberwhistle”, ikat pinggang “Giga Texas”, dan kendaraan roda empat “cyberquad” untuk anak-anak.

Halaman dukungan di situs web Tesla mengatakan bahwa pelanggan harus memiliki dompet dogecoin mereka sendiri yang disiapkan untuk membayar dengan cryptocurrency, dan pembayaran apa pun melalui mata uang digital lainnya dapat mengakibatkan kehilangan atau kehancuran aset.

Bagaimana reaksi pasar terhadap tweet Musk? Sesaat setelah tweet Musk, harga dogecoin melonjak sebanyak 18% menjadi US$ 0,20.

Menurut data CoinMarketCap, saat ini, dogecoin memiliki kapitalisasi pasar US$ 25,6 miliar, dan merupakan koin cryptocurrency terbesar ke-11 di dunia. 

Menyusul penurunan baru-baru ini di semua token digital, harga meme-coin telah merosot ke titik terendah sejak April 2021.

Tweet Musk pada Desember 2021 tentang uji coba dogecoin juga memberinya dorongan.

Tahun lalu, produsen mobil listrik Tesla dalam periode yang singkat menerima pembayaran bitcoin untuk produknya, termasuk mobilnya.

Tapi, itu segera terhenti pada Mei 2021 setelah Musk menyuarakan keprihatinan tentang kerusakan lingkungan yang dilakukan penambangan bitcoin.

Dogecoin, di sisi lain, diketahui mengkonsumsi lebih sedikit energi daripada bitcoin. 

Berita Terkait