Giliran Susunan Direksi PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) Dirombak. Diharapkan Lebih Fokus Pengembangan Infrastruktur

Sabtu, 16 Mei 2020 01:38 Komisaris Utama PGN Arcandra Tahar Direksi dan Komisaris PT Perusahaan Gas Negara Tbk dirombak PT Perusahaan Gas Negara (PGAS)
Giliran Susunan Direksi PT Perusahaan Gas Negara (PGAS)  Dirombak. Diharapkan Lebih Fokus Pengembangan Infrastruktur
Giliran Susunan Direksi PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) Dirombak. Diharapkan Lebih Fokus Pengembangan Infrastruktur

 

Suasana RUPS PT Perusahaan Gas Negara Tbk, Jumat (15/5/2020). Tampak Komisaris Utama PGN Arcandra Tahar (tengah), Gigih Prakoso (kedua dari kanan) dan Suko Hartono (kiri). Foto: Ist/ PGN

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham tahunan (RUPST) Perusahaan Gas Negara (PGN), Jumat (15/5/2020), diputuskan Suko Hartono sebagai direktur utama perusahaan tersebut. Suko Hartono mengisi jabatan yang sebelumnya ditempati oleh Gigih Prakoso.

YUKBIZ.COM, JAKARTA - Setelah PT PLN (Perusahaan Listrik Negara, kini giliran  Jajaran Direksi dan Komisaris PT Perusahaan Gas Negara Tbk yang dirombak.

Dengan pergeseran yang dilakukan Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara) Erick Thohir, dipastikan jajaran Direksi dan Komisaris PGN memiliki setumpuk pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham tahunan (RUPST) Perusahaan Gas Negara (PGN), Jumat (15/5/2020), diputuskan Suko Hartono sebagai direktur utama perusahaan tersebut. 

Suko Hartono mengisi jabatan yang sebelumnya ditempati oleh Gigih Prakoso.

Menurut analis Kresna Securities Timothy Gracianov, manajemen baru emiten berkode saham PGAS itu dapat lebih fokus ke pengembangan infrastruktur. 

BACA JUGA:

Telkomsel Berikan Bantuan Sosial Bagi Masjid dan Yayasan di Sumatera

Inilah Daftar Promo Kuliner Kekinian: Starbucks Diskon hingga 50 %, Wingstop Buy 1 Get 1 Free, Hokben dan Marugame Udon?

Proyek yang harus dikerjakan antaran lain jaringan gas rumah tangga, LNG terminal, atau bahkan pipa virtual yang mulai disebut akhir-akhir ini.

“Selain itu juga mengerjakan mandat proyek-proyek pemerintah untuk menambah volume distribusi gas yang mengarah kepada nilai tambah untuk investor juga,” ujarnya kepada Bisnis, Jumat (15/5/2020).

Berita Terkait