Dr Aqua Dwipayana: Ubur-ubur Tidak Punya Otak Bisa Cari Makan Sendiri, Apalagi Manusia.....
Tulisan motivasi dari Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana.
DI SAAT Covid-19 ini ketika banyak orang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK), saya jadi teringat kejadian sekitar 30 tahun lalu. Tepatnya 16 Desember 1990.
Waktu itu saya bekerja sebagai wartawan di salah satu media yang terbit di Surabaya, Jawa Timur. Hari itu, pada malam hari saya menyampaikan ke pemiliknya akan berhenti dari media itu.
Saya ungkapkan semua alasannya. Dengan mantap mem-PHK diri saya dengan perusahaan tempat saya bekerja.
Saat kami ngobrol berdua, beberapa redaktur yang persis di belakang kami, sambil mengedit berita mendengarkan komunikasi kami. Ada yang kaget dengan keberanian saya bicara apa adanya. Sama sekali tidak menyangka saya berani menyampaikan semua itu.
Selesai kami ngobrol, salah seorang redaktur memanggil saya ke mejanya. Saya disuruh duduk. Kemudian diajak bicara dan diberondong dengan banyak pertanyaan.
"Aqua, kenapa Anda berani ngomong seperti itu ke Bos kita (pemilik perusahaan-pen)? Anda tidak takut kalau tidak bekerja lagi di sini? Apa rencana Anda selanjutnya?" tanya redaktur itu serius.
BACA JUGA:
* Menteri BUMN Erick Thohir Merombak Susunan Direksi PLN. Zulkifli Zaini Jadi Direktur Utama
* Dua Warga Sumbar Positif Covid-19 Meninggal Dunia di RSUP dr M Djamil Padang
"Saya kan menyampaikan fakta sesuai dengan yang saya rasakan selama bekerja di sini. Kenapa harus takut? Ubur-ubur saja yang tidak punya otak bisa cari makan sendiri dan tetap hidup di habitatnya, apalagi manusia... TUHAN menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna di muka bumi ini. Diberi otak dan hati agar bisa survive," jawab saya.
Kemudian saya menambahkan, meski tidak lagi bekerja di perusahaan ini tetap bisa makan dan berkarya. Lagi pula sebelum saya lahir TUHAN sudah menetapkan rejeki saya. Jadi sama sekali tidak ada yang perlu ditakuti.
Bergabung di Perusahaan yang Baru dengan Gaji Tiga Kali Lebih Besar
