Work From Bali Upaya Pertolongan Pertama Pariwisata Bali

Selasa, 25 Mei 2021 02:48 Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno Pariwisata Bali Work From Bali (WFB)
Work From Bali Upaya Pertolongan Pertama Pariwisata Bali
Work From Bali Upaya Pertolongan Pertama Pariwisata Bali

Ia menambahkan, realisasi anggaran belanja pemerintah akan dikawal agar tidak terjadi pemborosan.

Sebelum Covid-19 mewabah, kedatangan wisatawan mancanegara mampu berkontribusi terhadap 55 persen dari penghasilan devisa dan pariwsata.

“Jika kita bisa mendapatkan 75 persen replacement atau penggantian dari wisatawan mancanegara dengan wisatawan nusantara dengan tingkat kualitas belanja maupun lamanya tinggal di Bali mendekati, maka harapan kita bahwa Bali bisa positif pertumbuhan ekonominya,” tutur Sandi.

Dalam program WFB ini, tercatat 25 persen ASN diusulkan untuk mengikutinya.

Program ini juga sedang dalam tahap finalisasi Kemenko Marves.

Diharapkan, program ini dapat membawa pertumbuhan positif terhadap perekonomian Bali di akhir Q3 dan Q4 tahun ini. 

Mendorong digital nomad Selain mengembangkan sektor pariwisata Bali, WFB juga dinilai mampu mendorong kesiapan Indonesia terkait digital nomad.

Melansir Kompas.com pada 30 Maret 2021, digital nomad adalah seseorang yang bekerja tanpa terikat waktu dan tempat.

“Inilah langkah kita, inisiatif dari dari Kemenko Marves yang kami cocokkan dengan dengan data-data kita. Kita harapkan akan mampu mendorong kesiapan kita untuk digital nomad, termasuk juga untuk merangkul YouTuber atau selebgram yang sudah dalam koridor hukum melaksanakan digital nomad,” ujarnya. (**)

BACA JUGA:

  Pembiayaan Syariah Rakyat Siak Jaya. Itu Bank Daerah Yang Bakal Dimiliki  Kabupaten Siak

Artikel ini telah tayang di 
Kompas.com dengan judul "Work From Bali Ditargetkan Sebagai Pertolongan Pertama Pariwisata Bali", Klik untuk baca: https://travel.kompas.com/read/2021/05/25/070700827/work-from-bali-ditargetkan-sebagai-pertolongan-pertama-pariwisata-bali.

 

 

Berita Terkait