Work From Bali Upaya Pertolongan Pertama Pariwisata Bali

Selasa, 25 Mei 2021 02:48 Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno Pariwisata Bali Work From Bali (WFB)
Work From Bali Upaya Pertolongan Pertama Pariwisata Bali
Work From Bali Upaya Pertolongan Pertama Pariwisata Bali

Ilustrasi foto: gotravelaindonesia.com

YUKBIZ.COM, JAKARTA – Banyak cara dilakukan untuk memulikan kondisi pariwisata.

Salah satunya adalah promo dan kegiatan “Work From Bali.”

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, program Work From Bali (WFB) ditargetkan sebagai pertolongan pertama untuk sektor pariwisata Bali.

Sebelumnya diberitakan Kompas.com bahwa WFB difasilitasi negara untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di bawah koordinasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).

BACA JUGA:

Kartu ATM Berbasis Magnetic Segera Diganti dengan ATM Berbasis Chip. Ayo Segera Urus, Ini Caranya 

  Pembiayaan Syariah Rakyat Siak Jaya. Itu Bank Daerah Yang Bakal Dimiliki  Kabupaten Siak

Kemenko Marves mengomandoi tujuh kementerian, salah satunya Kemenparekraf. Sandiaga menjelaskan bahwa kunjungan wisatawan Nusantara ke Pulau Dewata turun drastis selama dua minggu sebelumnya akibat larangan mudik dan pembatasan.

Namun, per Hari Senin (24/5/2021), kunjungan wisata Bali sudah kembali ke level di 5.000-6.000 orang.

 “Tingkat hunian kamar untuk hotel bintang adalah di bawah 10 persen, tepatnya 8,99 persen, dan hotel non-bintang lebih rendah lagi, 7,7 persen," kata Sandiaga saat Weekly Briefing, Senin (24/5/2021) di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat.

Ia melanjutkan, rata-rata lama menginap pada Februari 2021 untuk hotel bintang adlaah 2,67 hari dan sementara untuk hotel non-bintang adalah 1,89 hari. 

 “Dengan hadirnya kami di Bali, diharapkan ada peningkatan tingkat keterhunian karena multiplayer-nya sangat besar. Bukan hanya dari perhotelan, restoran, tapi juga dari produk-produk ekonomi kreatif,” ujar Sandiaga.

Berita Terkait