Meski demikian, jenis bunga flat ini lebih sering digunakan untuk kredit jangka pendek.
Contohnya, untuk barnag konsumsi seperti handphone, peralatan rumah tangga, motor, atau kredit tanpa agunan (KTA).
Komponen dalam perhitungan bunga flat anyalah plafon atau pokok kredit dan besaran bunga.
Dengan demikian, jumlah angsuran yang dibayarkan oleh nasabah akan sama setiap bulannya.
Berikut adalah rumus penghitungan bunga flat
Bunga = (P x i) : Jb
Keterangan
P: pokok pinjaman awal
i: suku bunga per tahun
Jb: jumlah bulan dalam jangka waktu kredit
Contoh cara menghitung bunga KPR, bila Anda mengajukan KPR kepada bank sebesar Rp 120.000.000 dengan tenor 10 tahun, sementara bunga per tahun sebesar 10 persen flat, dengan asumsi suku bunga kredit tidak berubah (tetap) selama jangka waktu kredit, maka perhitungan angsurannya sebagai berikut:
Bunga = (120.000.000 x 10/100) : 120 = Rp 100.000
Cicilan pokok = Rp 120.000.000 : 120 = Rp 1.000.000