Saham yang Banyak Dikoleksi Asing pada Akhir Pekan

ILUSTRASI saham

YUKBIZ.COM - Di tengah koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi tipis pada perdagnagan akhir pekan ini, asing mencatatkan net buy pada sejumlah saham big cap.  

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG turun 1,84 poin atau 0,03% ke level 6.597.993 pada penutupan perdagangan Jumat (13/5). Namun dalam sepekan IHSG merosot 8,73%. 

Sepanjang perdagangan IHSG lebih banyak berada di zona merah.Total volume perdagangan saham di BEI pada akhir pekan ini mencapai 22,65 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 18,7 triliun. 

Tekanan pada IHSG salah satunya disebabkan aksi net sell asing di seluruh pasar yang mencapai Rp 2,29 triliun. 

Di tengah tekanan ini, asing juga mengoleksi saham-saham berikut, kendati nilainya tak sebesar aksi net sell asing pada saham-saham teratas yang banyak dilepas hari Jumat. 

Asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) sebesar Rp 77,5 miliar. Saham ADRO menguat 1,90% ke Rp 3.210 per Total volume perdagangan saham ADRO mencapai 180,7 juta dengan nilai transaksi Rp 577,3 miliar. 

Saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) juga banyak dikoleksi asing sebesar Rp 58,9 miliar.

Saham ITMG melesat 7,54% ke Rp 31.725 per saham. 

Total volume perdagangan saham ITMG mencapai 10,4 juta dengan nilai transaksi Rp 323,9 miliar. 

ITMG Chart by TradingView   

Kemudian asing juga banyak memburu saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) sebesar Rp 48,2 miliar. 

Saham HRUM juga menguat 5,25% ke Rp 10.525 per saham. Total volume perdagangan saham HRUM mencapai 30,4 juta dengan nilai transaksi Rp 315,2 miliar.