Saat Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan Bicara Tentang Pancasila di Hadapan Ratusan Mahasiswa UIR

Selasa, 25 Februari 2020 07:34 Zulkifli Hasan Majelis Permusyawaratan Rakyat MPR RI
Saat Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan Bicara Tentang Pancasila di Hadapan Ratusan Mahasiswa UIR
Saat Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan Bicara Tentang Pancasila di Hadapan Ratusan Mahasiswa UIR

Foto: Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan bersama Gubernur Riau Drs Syamsuar dan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir di Kampus Universitas Islam Riau, Senin siang (24/2 2020)

 

YUKBIZ.COM, PEKANBARU-Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan (Zulhas) mengurai soal kedudukan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan ideologi negara. Ratusan mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Islam Riau (UIR) yang memadati auditorium lantai IV Gedung Rektorat Universitas Islam Riau, Senin (24/02 2020) siang,menyimak  paparan mantan Ketua MPR itu secara serius.

Zulhas tiba di Kampus UIR Jalan Kaharuddin Nasution 113 Perhentian Marpoyan Pekanbaru pukul 10.45 wib menggunakan mobil alfard warna putih.

Ia berada satu mobil dengan Gubernur Riau Drs H Syamsuar setelah mendarat di Bandara International Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Bersama Zulhas ikut pula Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Danrem 031/WB Brigjen TNI Mohammad Fadjar, serta sejumlah anggota DPRD Riau dari Partai Amanah Nasional yang juga ikut menyertai kedatangan Menteri Kehutanan di era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono itu. 

Tiba di Kampus UIR, Zulhas langsung disambut atraksi pencak silat oleh mahasiswa UIR. Wakil Rektor II UIR Dr Asrol bersama Dekan Fakultas Ekonomi Drs Abrar, Kepala BAAK Ir Akmar Efendi dan belasan dosen Universitas Islam Riau bergegas membawa tamunya ke auditorium lantai IV Gedung Rektorat untuk menjadi pembicara dalam 'Seminar Nasional dan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Bang Zulhas Bicara Pancasila untuk Indonesia'.

BACA JUGA:

*Teken MoU Kerjasama Dengan Rektor UIR, Walikota Dumai: UIR Banyak Prestasi Gemilang

Kepada mahasiswa, Zulhas menegaskan bahwa Pancasila merupakan pemersatu bangsa, dan sudah menjadi kesepakatan bangsa Indonesia melalui PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang bersidang pada 18 Agustus 1945. Dalam sidang yang diketuai Ir Soekarno itu, para pendiri bangsa telah sepakat menempatkan Pancasila menjadi falsafah bangsa dan ideologi negara (way of life). 

''Pancasila bukan pemecah bangsa, bukan membuat bangsa ini terkotak-kotak. Jadi jangan pertentangkan Pancasila dengan agama,'' kata Zulhas.

Ia juga menyinggung soal piagam Jakarta yang dirumuskan BPUPKI. Dalam sidangnya pada tanggal 22 Juni 1945, BPUPKI telah bersepakat menempatkan Piagam Jakarta dengan bunyi 'kewajiban menjalankan syariat Islam bagi peeluk-pemuluknya', sebagai dasar negara. Akan tetapi pada malam setelah proklamasi dibacakan oleh Proklamator Soekarno-Hatta datang protes dari Indonesia Timur.

BACA JUGA:

*IKA UIR Taja Seminar Nasional, Hadirkan Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah Sebagai Pembicara

Berita Terkait