SERI Pernikahan Anak Konglomerat, Grup Lippo-Cap Orang Tua Besanan

Sabtu, 30 April 2022 08:41 Alexandra Yasa James Riady pernikahan anak konglomerat
SERI Pernikahan Anak Konglomerat, Grup Lippo-Cap Orang Tua Besanan
SERI Pernikahan Anak Konglomerat, Grup Lippo-Cap Orang Tua Besanan

Keluarga Djojonegoro juga pernah berjaya dengan baterai ABC. 

"Batu baterai ABC berkembang menembus pelbagai pelosok tanah air, bahkan diekspor ke mancanegara," tulis Sam Setyautama dalam Tokoh-Tokoh Etnis Tionghoa di Indonesia (2008:40). 

Dari baterai kemudian keluarga itu menghasilkan produk lain seperti kecap dan makanan. 

Kelompok bisnis Orang Tua juga terkait dengan wafer (Tango), biskuit, coklat, permen, jelly juga kacang. 

Orang Tua juga memproduksi minuman seperti Kiranti, Teh Gelas dan Crystalline. 

Orang Tua juga mengajak anak-anak sikat gigi dengan sikat dan pasta gigi Formula.

Keluarga Djojonegoro sangat tangguh dalam bisnis makanan dan minuman, di sisi lain keluarga Riady reputasinya di bidang keuangan sudah sangat diakui. 

Bisa dibilang bisnisnya merambah segala sisi kehidupan dari orang sejak lahir, dewasa, punya rumah, sakit, bahkan meninggal yang perlu lahan pemakaman. 

Lippo terkenal dengan bisnis makam mawah di Karawang.

Bank Lippo adalah monumen kejayaan Mochtar Riady. 

Dalam keluarga Mochtar Riady tak hanya dirinya saja yang bisa membangun bank tapi juga, paman Henry yang dikenal sebagai Dato Sri Tahir. 

Semua tahu Tahir adalah pendiri dan pemimpin Bank Mayapada. 

Lippo dan Mayapada termasuk bank yang cukup dikenal di Indonesia. sejarah hidup Mochtar Riady juga terkait dengan sejarah berkembangnya BCA dan Panin Bank.

Berita Terkait