ILUSTRASI emas batangan (CNBC)
YUKBIZ.COM - Saat konflik Rusia-Ukraina masih panas, harga emas malah berpeluang makin kinclong.
Harga emas naik tipis dan melanjutkan tren positifnya.
Pada Kamis (24/3/2022) pukul 06:18 WIB, harga emas dunia di pasar spot berada di US$ 1.945,58/troy ons.
Naik 0,11% dibandingkan hari sebelumnya.
Pada perdagangan Rabu (23/3), emas juga ditutup menguat 1,14% ke level US$ 1.943,38/troy ons.
Ini adalah kabar baik karena pada perdagangan Selasa (22/3), emas juga ditutup melemah 0,75% di level US$1.921,44/troy ons.
Padahal, emas sempat naik pada perdagangan Senin (21/3) ke level US$ 1.935.95/troy ons.
Dalam sepekan, harga emas masih naik 1,28% sementara dalam sebulan naik 2,23% dan setahun sebesar 12,19%.
Harga emas masih naik karena apa yang terjadi di Rusia-Ukraina belum juga membaik.
Pritam Patnaik, dari Axis Securities mengatakan pergerakan harga emas sepertinya akan mengabaikan stance hawkish dari The Fed.
Pasalnya, konflik Rusia-Ukraina masih belum mereda.
"Situasi di Ukraina masih menegangkan dan sepertinya belum ada tanda-tanda damai. Kondisi ini akan mendorong titik support dari emas. Untuk jangka panjang emas masih bullish," tuturnya seperti dikutip dari The Economic Times.