Pertemuan G20 Sepakati Tata Kelola Data Global

Jum'at, 01 April 2022 03:58 KTT G20 Kominfo
Pertemuan G20 Sepakati Tata Kelola Data Global
Pertemuan G20 Sepakati Tata Kelola Data Global

ILUSTRASI G20 (Istimewa)

YUKBIZ.COM - Para delegasi pada Pertemuan Pertama Kelompok Kerja Ekonomi Digital (Digital Economy Working Group/DEWG) G20 hari kedua dengan agenda pembahasan tentang arus data lintas batas negara menghasilkan kesepakatan penting tentang tata kelola data global.

Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika (Sekjen Kemenkominfo) Mira Tayyiba menyatakan, delegasi negara anggota G20 menyepakati tata kelola data global merupakan hal penting dalam mendukung pelindungan data pribadi, bisnis dan perdagangan internasional, serta arus data lintas negara.

"Delegasi sepakat bahwa kerangka tata kelola data global meliputi pelindungan data pribadi, privasi data, dan penghapusan hambatan perdagangan menjadi dasar untuk mendukung operasi bisnis, perdagangan internasional, serta arus data lintas negara," ujar dia, dalam Pertemuan Pertama DEWG G20 yang berlangsung hibrida di Hotel Aruna Senggigi, Lombok Barat, NTB, dikutip Kamis (31/03/2022).

Mira yang juga menjadi Chair DEWG G20 menyampaikan, delegasi negara anggota G20 yang hadir secara virtual mendukung isu prioritas arus data lintas negara menjadi bahasan dialog multistakeholders sesuai rekomendasi Presidensi G20 Italia sebelumnya

"Delegasi mendukung upaya menemukan kesepahaman bersama tentang arus data dan identitas digital dalam lingkungan yang aman serta melanjutkan pembahasan dalam presidensi sebelumnya," jelasnya.

Dia menjelaskan beberapa hal penting yang menjadi perhatian delegasi negara anggota G20. 

Perhatian itu mengenai pertimbangan untuk tidak membuka diskusi tentang definisi trust dalam istilah Data Free Flow with Trust dan empat prinsip dalam arus data lintas negara.

"Namun, mereka fokus dalam praktik dan operasional untuk menghargai aturan yang berbeda-beda dari masing-masing negara G20," ungkap Mira.

Menurut Sekjen Kemenkominfo, para delegasi juga menyarankan G20 untuk mengambil langkah secara bertahap. 

Fokus pun dilakukan pada upaya yang tidak terlalu ambisius dengan berbagi kebijakan dan pengalaman berkaitan dengan tata kelola data.

Meskipun demikian, Mira meminta para delegasi untuk melanjutkan perkembangan terhadap isu tersebut sesuai konsep yang diajukan Presidensi G20 Indonesia.

"Isu arus data lintas negara merupakan isu yang cukup menantang. Kami akan meminta persetujuan Anda untuk melanjutkan masalah penting ini ke arah yang telah kami jabarkan melalui konsep yang diusulkan Presidensi G20 Indonesia," tandasnya.

Berita Terkait