Dewi Melinda saat menampung umbi gadung dari masyarakat Kecamatan Bantan Bengkalis. (Istimewa)
YUKBIZ.COM, BENGKALIS - Apa yang dilakukan Dewi Melinda ini semoga bisa menginspirasi Anda.
Perempuan yang merupakan anggota Pemuda Pelopor Riau Bidang Pangan Provinsi Riau, mengolah umbi gadung menjadi makanan yang mempunyai nilai ekonomi.
Dewi Melinda berinovasi mengembangkan makanan pangan di Desa Berancah Kecamatan Bantan.
Setelah sukses mengolah biji getah menjadi bahan makanan, kali ini Dewi Melinda berinovasi mengolah umbi gadung menjadi olahan makanan.
Mengolah umbi gadung sudah dilakukan Dewi Melinda sejak tiga tahun terakhir.
Hasil olahannya pun menjadi berbagai bentuk makanan, mulai dari keripik, biskut, mi instan hingga brownies dan cake berbahan dasar gadung.
"Bahkan bisa kita buat lauk makanan dari umbi gadung ini," kata Dewi Melinda.
Kini hasil olahan umbi gadung juga sudah dipasarkan Dewi Melinda bersama dengan makanan olahan dari biji getah miliknya.
Produk olahan dari umbi gadung yang dijualnya juga sudah mengantongi sertifikat halal dari MUI.
Agar tetap mendapatkan bahan pokok umbi gadung ini Dewi sudah bekerjasama dengan masyarakat Bantan untuk membudidayakan tanaman ini.
"Kami sanggup menampung 3.000 kilogram hasil panen umbi gadung masyarakat ini. Semuanya kita olah jadi bahan untuk membuat makanan," tambahnya.
Pekan kemarin bahkan salah satu warga Desa Bantan Tua Kecamatan Bengkalis datang ke tempat Dewi.