Kisah Inspiratif Ayam Goreng Berkah Rachmat Bertahan 60 Tahun Lebih

Senin, 05 Juni 2023 05:11 UMKM kuliner tips bisnis UMKM ayam potong ayam kampung
Kisah Inspiratif Ayam Goreng Berkah Rachmat Bertahan 60 Tahun Lebih
Kisah Inspiratif Ayam Goreng Berkah Rachmat Bertahan 60 Tahun Lebih

ILUSTRASI penjual ayam goreng (shutterstock)

YUKBIZ.COM - Ayam Goreng Berkah Rachmat merupakan salah satu usaha kuliner yang sudah berdiri kurang lebih selama 60 tahun. 

Berdiri sejak tahun 1960an, kini usaha Ayam Goreng Berkah Rachmat sudah diteruskan hingga ke generasi ketiga. 

Penerus ketiga usaha Ayam Goreng Berkah Rachmat, Febry Setiawan, mengungkapkan awalnya yang merintis usaha ini adalah sang kakek, Rachmat Mulyoredjo. 

Dulunya, sang kakek bertugas untuk memasak makanan khusus bagi para tentara Indonesia. 

“Memang keahliannya beliau di dalam kehidupan tuh salah satunya memasak itu,” ujar Febry dalam acara Jelajah Rasa Resto Khas Jakarta pekan lalu, Kamis (25/5/2023). 

Kemudian, setelah kemerdekaan Indonesia, sang kakek mendapat kepercayaan untuk menjadi pemasok makan siang para pekerja pembangunan Gelora Bung Karno. 

Hingga pada tahun 1970, sang kakek memberanikan diri membuka warung makan di terminal Blok M. 

“Saat itu kita masih bongkar pasang tenda, belum permanen. Nah dari tahun 70-an hingga 2010, kami berkembang kemudian kami pindah lokasi ke Melawai, tepatnya yang di lokasi samping gedung yang sekarang ini,” jelas Febry. 

Akhirnya di tahun 2011 lokasi usaha kembali berpindah, kali ini mereka menyewa tempat tiga lantai yang ditempati hingga saat ini. 

Berjalan puluhan tahun dan terus berkembang, Febry mengungkapkan kunci usaha Ayam Goreng Berkah Rachmat milik keluarganya dapat terus bertahan adalah pemilihan bahan baku yang baik, rasa yang khas, dan harga yang kompetitif. 

“Apa yang kita pakai, bumbu maupun resep yang sekarang kita gunakan itu adalah turun temurun dari Pak Rachmat sendiri. Kita enggak mengubah sama sekali,” tuturnya. 

Febry mengatakan bahwa dalam usaha yang dijalankannya ini, ayam yang digunakannya baru dipotong dan diolah di hari itu juga, tanpa ada sistem penyimpanan stok untuk esok hari. 

Berita Terkait