Presiden Joko Widodo menyebut tidak ada progres penyerapan anggaran di daerah. Padahal belanja pemerintah, termasuk pemerintah daerah dinilai penting untuk menggerakkan roda perekonomian.
YUKBIZ.COM, JAKARTA - Realisasi penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) semester I 2020 tercatat masih belum mengggembirakan.
Provinsi DKI Jakarta tercatat sebagai provinsi dengan penyerapan tertinggi sedangkan posisi terendah ditempati Sumatra Selatan.
Dilansir dari Tempo, Kamis (16/7/2020), Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta pemda untuk mempercepat penyerapan anggaran karena dana pemda di perbankan yang masih idle atau belum digunakan mencapai Rp170 triliun. Jumlah tersebut menurut Jokowi sangat besar.
"Gueede sekali ini. Saya sekarang cek harian, kementerian saya cek harian, berapa realisasi, ketahuan semuanya," kata Presiden di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu, 16 Juli 2020, sebagaimana dikutip dari laman www.setkab.go.id.
BACA JUGA:
* Mau Tambah Daya Listrik? PLN Beri Diskon Jadi Hanya Rp 170.845. Bagaiimana Caranya?
* 18 Lembaga Negara Akan Dibubarkan, Berikut Daftar 20 Lembaga di Bawah Presiden
Pernyataan Jokowi disampaikan dalam arahan kepada para gubernur mengenai percepatan penyerapan APBD 2020.
Dia menekankan, tidak ada progres peningkatan dalam penggunaan anggaran. Kemudian Jokowi membacakan serapan anggaran per provinsi, dimulai dari dari provinsi dengan serapan paling tinggi (lihat daftar di bawah).
Dengan kata lain, birokrasi tidak ikut berperan dalam menjalankan roda perekonomian daerah bila serapan belanja modal masih rendah.
"Birokrasi harus kita ajak, agar ada 'speed' di sini. Hati-hati, ini kalau tidak kita ingatkan, belanja modalnya masih rendah-rendah semuanya. Ini yang juga kemarin saya ingatkan kepada menteri," kata Jokowi.
Realisasi Serapan APBD Provinsi per Semester I/2020
DKI Jakarta 45%
Nusa Tenggara Barat 44%
Sumatra Barat 44%
Gorontalo 43%
Kalimantan Selatan 43%
Bali 39%
Kalimantan Tengah 38%
Banten 37%
Kepulauan Riau 35%
Sulawesi Selatan 35%
Lampung 34%
Papua Barat 32%
Kalimantan Utara 31%
Bangka Belitung 31%
Kalimantan Timur 31%
Jawa Timur 30%
Sulawesi Utara 29%
Jambi 28%
Bengkulu 27%
Sulawesi Tengah 27%
DI Yogyakarta 27%
Jawa Tengah 27%
Riau 27%
Sumatra Utara 25%
Jawa Barat 24%
Sulawesi Barat 24%
Aceh 23%
Kalimantan Barat 22%
Maluku 21%
Nusa Tenggara Timur 21%
Maluku Utara 17%
Papua 17%
Sulawesi Tenggara 16%
Sumatra Selatan 16^
sumber: bisnis.com
Dana Pemda di Bank Rp170 Triliun Masih Nganggur, Presiden Sebut Serapan Masih Rendah