Cerita Diaspora Indonesia Pasarkan Kuliner di Korea Selatan

Kamis, 26 Mei 2022 12:19 kuliner Indonesia Korea Selatan diaspora Indonesia
Cerita Diaspora Indonesia Pasarkan Kuliner di Korea Selatan
Cerita Diaspora Indonesia Pasarkan Kuliner di Korea Selatan

FOTO diaspora pengusaha Indonesia di Korea Selatan

YUKBIZ.COM - Besarnya jumlah diaspora asal Indonesia bisa berkontribusi besar bagi perekonomian, baik dari aktivitas keuangan, investasi, hingga perdagangan. 

Dengan jumlah mencapai 8 juta yang tersebar di seluruh dunia, diaspora menjadi aset bagi pembangunan ekonomi nasional.

Salah satu diaspora pengusaha di Busan, Korea Selatan berhasil mengembangkan bisnis kuliner Indonesia. 

Nuraini Widyaningsih menceritakan bahwa dalam menjalankan bisnis kuliner di Korea Selatan, dia harus melalui beberapa tahapan.

Pertama adalah mendaftarkan tempat bisnis yang sudah dipilih ke pemerintah daerah setempat. 

Pendaftaran dilakukan karena tidak semua tempat bisa dijadikan untuk usaha rumah makan.

"Awalnya sebelum kita beli atau kontrak tempat tersebut, alamatnya akan dibawa ke pemerintah daerah setempat. Kita akan cari tahu tempat itu bisa dijadikan rumah makan atau kafe. Setelah dikonfirmasi, ternyata bisa, baru kita akan melakukan kontrak (tempat itu)," papar dia dalam BNI Global Diaspora Week, Rabu (27/4/2022).

Setelah tempat tersebut dilaporkan, pihak pemerintah daerah akan meninjau tempat tersebut.

Adapun setelah tempat disetujui, dia bisa mendaftarkan usahanya.

Setelah itu, lanjut Nuraini, para pelaku usaha perlu menerapkan berbagai instalasi keamanan ketika tempat yang dijadikan usaha memiliki luas lebih dari 3x3 m2, seperti pemadaman kebakaran.

"Pertama itu untuk gas, kedua untuk lessons pemadam kebakaran, yang ketiga pergi ke puskesmas untuk tes kesehatan. Setelah lengkap, itu kita daftarkan ke pemda setempat. Setelah dapat nomor usaha, kita datang ke kantor pajak untuk mendaftarkan NPWP," jelas Nuraini.

Lebih lanjut, dia memaparkan, agar produk kuliner bisa diterima oleh lidah masyarakat Korea Selatan, diperlukan penyesuaian tanpa mengurangi cita rasa makanan.

Berita Terkait