Apa yang Terjadi di Dunia Bila Tak Ada Sawit

ILUSTRASI petani sawit

YUKBIZ.COM - Di malam yang gelap dan dingin terdapat sebuah pos penjagaan di area perkebunan kelapa sawit, di dalamnya terlihat seorang penjaga sedang membaca sebuah buku dengan lampu redup, sembari meminum kopinya sedikit demi sedikit, jam pun telah menunjukkan angka 12.

Tak berapa lama Si Penjaga keluar namun tidak percaya dengan apa yang dilihat, kaget dan berteriak, lantaran hanya melihat sebuah hamparan kekosongan di dalam kebun, tidak ada lagi ratusan pohon sawit yang biasa tegak berjejer dengan rapi. 

Dia pikir ini hanyalah mimpi, dia mulai menampar dirinya namun itu terasa sakit, matanya terbuka lebar sembari terkejut. 

Besok pagi sebuah berita besar telah beredar, berita yang menggegerkan dunia bahwa Pohon Kelapa Sawit sudah tidak ada.

Bagaimana bila hal tersebut terjadi?

Tidak ada lagi Kelapa Sawit, mungkin tidak membuat kiamat yang menghancurkan isi Bumi, tetapi dampaknya sangatlah fatal bagi sisi ekonomi sampai sisi kehidupan. 

Orang-orang diluar sana masih banyak yang menganggap remeh terhadap tumbuhan kelapa sawit, mereka melihat kelapa sawit hanya sebagai tumbuhan biasa yang tidak menarik, tetapi mereka tidak menyadari apa yang telah diberikan kelapa sawit kepada manusia.

Kelapa sawit termasuk kedalam tumbuhan jenis genus Elaeis dan ordo Arecaceae. 

Tumbuhan multifungsi ini bisa menjadi sumber ketersediaan lapangan kerja, dan menjadi sandaran kehidupan bagi jutaan petani sawit. 

Bila tumbuhan ini tidak ada, ekonomi Indonesia akan sangat dirugikan, buruh-buruh banyak kehilangan pekerjaan dan ekonomi petani bisa saja terpuruk. 

Kelapa sawit sendiri terbagi menjadi dua macam yaitu Kelapa Sawit Afrika (Elaeis guineensis)  yang menjadi sumber utama minyak kelapa sawit dan yang kedua adalah Kelapa Sawit Amerika (Elaeis oleifera) yang digunakan untuk produksi minyak, tumbuhan ini berasal dari Amerika selatan dan Tengah.

Tumbuhan Kelapa sawit tanpa orang sadari menjadi tumbuhan yang membuat kehidupan berjalan mulus.