Secara teknikal, resisten kuat Rp 14.885/US$ hingga Rp 14.890/US$ sekali lagi menahan pelemahan rupiah yang disimbolkan USD/IDR. Resisten tersebut merupakan rerata pergerakan 50 hari (moving average 50/MA50).
Setelah disentuh pada Senin (29/8/2022) rupiah langsung menguat sehari setelahnya.
Sementara itu indikator Stochastic pada grafik harian kini hampir masuk ke wilayah jenuh beli (overbought).
Grafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Foto: Refinitiv |