“Kami sangat mengapresiasi dan semakin terinspirasi karena ragam inovasi layanan digital dari Telkomsel nyatanya dapat berguna dan dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Hal ini semakin memacu kami untuk menghadirkan inovasi layanan berbasis digital yang lebih memberikan dampak dengan menyesuaikan kebutuhan masyarakat di setiap fase kehidupan,” ungkap Setyanto.
Optimalisasi Jaringan serta Ketersediaan Produk dan Layanan
Sebelumnya, Telkomsel telah mengambil langkah antisipatif dengan menentukan 550 point of interest (POI) di seluruh Indonesia. POI tersebut mencakup 304 area residensial, 23 wilayah rumah sakit utama penanganan Covid-19, serta 223 titik strategis utama lainnya di tiap provinsi (meliputi titik jalur distribusi logistik seperti bandara, pelabuhan, jalan, serta fasilitas umum lain). Dari situ, Telkomsel melakukan optimalisasi jaringan di POI tersebut dengan mengoperasikan tambahan 587 BTS 4G LTE baru, dan 69 unit Compact Mobile BTS (COMBAT) serta menambah kapasitas gateway internet menjadi 6.880 Gbps untuk menjamin kelancaran akses layanan data bagi pelanggan di seluruh Indonesia.
Selain itu, sepanjang momen NARU 2020/2021 ini Telkomsel juga menjamin ketersediaan produk dan layanan guna memastikan kenyamanan pengguna selama momen pergantian tahun. Upaya tersebut dilakukan dengan memperkuat koordinasi bersama lebih dari 60.000 mitra strategis, yang terdiri dari 61 mitra distributor dan 530 Telkomsel Distribution Center, 51.980 mitra modern channel, 3.644 mitra outlet/reseller Siaga, 3.827 Sales Agent, 23 mitra e-commerce dan fleet management, serta 43 mitra perbankan.(rilis)