Ilustrasi foto/tribunjogja.com
YUKBIZ.COM, JAKARTA – Halo sobat yukbiz, belakangan ini, aplikasi pesan WhatsApp mulai merilis sederet kebijakan baru yang harus disetujui pengguna sebelum diterapkan pada 8 Februari mendatang.
Salah satu yang menarik perhatian adalah soal penyerahan data ke Facebook, selaku perusahaan induk WhatsApp.
Kebijakan ini mendapatkan respons yang beragam. Tak sedikit dari pengguna yang memilih untuk setuju karena masih ingin menggunakan WhatsApp.
BACA JUGA:
* Mengenal Telegram, Aplikasi Chat yang Dilirik sebagai Pengganti WhatsApp
* Luar Biasa, 20 Kreator Indonesia Rambah Pasar Hong Kong
Ada pula sejumlah pihak yang mempertanyakan kebijakan ini dan menyarankan penggunanya untuk beralih menggunakan aplikasi serupa seperti Telegram dan Signal.
Apabila Anda termasuk pengguna yang ingin migrasi dari WhatsApp, maka riwayat percakapan (chat history) WhatsApp, baik itu pribadi maupun grup, bisa dibilang menjadi salah satu data yang paling penting.
Kabar baiknya, WhatsApp mengizinkan penggunanya untuk memindahkan, alias mencadangkan data tersebut melalui fitur Export chat.
Fitur ini bisa diakses dengan mengunjungi menu "Settings" > "Chats" > "Chat history" > dan "Export chat".
Kemudian, pengguna bisa memilih percakapan dari kontak atau grup yang ingin diekspor.
Selanjutnya, pengguna bisa mencadangkan riwayat percakapan hanya teksnya saja (without media) atau beserta file video/musik/dokumen yang telah diterima/dikirim (include media), apabila ada.