Pengusaha India Bersiap Bangun Pabrik Minyak Goreng di Riau

Rabu, 05 Oktober 2022 04:44 investor sawit Kawasan Industri Tanjung Buton kelapa sawit minyak goreng Pabrik Minyak Goreng
Pengusaha India Bersiap Bangun Pabrik Minyak Goreng di Riau
Pengusaha India Bersiap Bangun Pabrik Minyak Goreng di Riau

 

 YUKBIZ.COM, PEKANBARU – Minyak kelapa sawit menjadi andalan untuk penopang perekonomian di masa depan. Ole karenanya tidaklah mengherankan jika bisnis kelapa sawit menjadi incaran banyak pihak.

Ini salah satu contohnya. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Riau menyatakan sudah ada pengusaha asal India yang ingin membangun pabrik minyak goreng dan turunan kelapa sawit lainnya.

Diharapkan investasi itu dapat terealisasi pada tahun ini.

BACA JUGA:

Apa itu Minyak Makan Merah? Bisa Jadi Alternatif Minyak Goreng, Akan Diproduksi Massal

Pelaku UMKM di Riau Simak Cara Aktivasi TikTok Shop untuk Jualan, Mudah dan Praktis

 

Kepala DPMPTSP Riau Helmi mengatakan pihaknya sudah berjumpa dengan pengusaha India itu, dan dari perbincangan sebelumnya diketahui negara di Asia Selatan tersebut selama ini bergantung kepada pasokan minyak goreng asal negeri jiran Malaysia.

"India penduduknya sekitar 1,2 miliar jiwa dan sekitar 60 persen penduduk membutuhkan minyak goreng. Tapi dari diskusi dengan pengusaha India itu mereka mendatangkan minyak goreng dari Malaysia. Karena itulah kami mengajak untuk menanamkan modalnya dan membangun industri hilir kelapa sawit dan minyak goreng di Riau," ujarnya, Selasa (4/10/2022).

Dari pertemuan sebelumnya, investor India berencana membangun pabrik di Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) di Kabupaten Siak, dan sedang menghitung berapa biaya investasi yang harus dikeluarkan.

Helmi mengakui dengan masuknya investor tersebut, harga jual kelapa sawit di Riau diyakini akan semakin stabil karena akan menyerapkan hasil produksi tandan buah segar sawit petani setempat.

Kemudian pabrik nantinya juga akan menjalin kerja sama dengan koperasi atau kelompok tani sawit, sehingga perekonomian masyarakat Riau terutama yang bergerak di sektor perkebunan akan terjaga.

Berita Terkait